Dynamics, Complexity, and Uniqueness of how Cells work as God’s Creation – Poster Presentasi Program Studi Biomedical Science (BMS)

May 25, 2023

Rabu, 10 Mei 2023, program studi Biomedical Science (BMS) mengadakan presentasi poster oleh angkatan 2021. Melalui presentasi tersebut, para mahasiswa prodi BMS mencoba menjelaskan beberapa topik terkait dengan sel kepada orang awam. Maka dari itu, mereka mencoba merancang sedemikian rupa agar apa yang dijelaskan dapat dengan mudah dimengerti, bahkan oleh orang-orang yang belum pernah mempelajarinya sekalipun.

Menurut komentar dari salah satu mahasiswa prodi Chemical and Food Processing (CFP) yang menjadi pengunjung, mengatakan bahwa, topik-topik yang dipilih sangat menarik. Kemudian ide dari setiap kelompok presenter juga sangat kreatif dengan digunakannya visualisasi dan alat peraga yang relevan, sehingga pengunjung dapat dengan mudah mengerti materi yang disampaikan. Adapun topik-topik yang dipresentasikan meliputi, Cytoskeleton, The Lipid Bilayer, Central Dogma, Mitochondria and Energy Production, Mitosis/Cell Cycle. Untuk setiap topik terbagi menjadi lima booth dengan masing-masing presenter.

Pada booth cytoskeleton mereka menjelaskan bagaimana pentingnya cytoskeleton terhadap sel, sama halnya rangka tubuh terhadap manusia. Cytoskeleton adalah kerangka sel yang terdiri dari protein-protein berbentuk benang halus (filament) yang terdapat di sitoplasma. Semua jenis sel memiliki sitoskeleton.

Menurut Blessari (Mahasiswi BMS, 2021), secara umum fungsi cytoskeleton paralel satu sama lain, yaitu berperan dalam menopang dan memberikan bentuk, serta mobilitas sel. Maka dari itu, seperti yang pada umumnya diketahui bahwa rangka tubuh memiliki peran yang sangat krusial bagi manusia, begitupun cytoskeleton bagi sel.

Kemudian, pada booth the lipid bilayer, mereka menjelaskan salah satu komponen penyusun membran, yaitu fosfolipid. The Lipid Bilayer merupakan membran polar tipis yang terbuat dari lapisan molekul lipid.

Menurut Jessica (Mahasiswi BMS, 2021), membran sendiri memiliki “love and hate relationship”. Hal tersebut disebabkan karena adanya lipid bilayer yang memiliki dua bagian yang dapat bersifat hidrofobik “tidak suka air” dan hidrofilik “suka air”. Relasi tersebut memiliki peran yang sangat penting dalam transpor molekul-molekul, dari dalam dan keluar sel”.

Booth central dogma, secara garis besar menjelaskan bagaimana proses pembentukan protein dari DNA. Pada booth ini, Priscilla (Mahasiswi BMS, 2021) menggunakan analogi berupa resep makanan yang digunakan sebagai instruksi atau panduan untuk membuat makanan, begitupun DNA yang berisi instruksi untuk sel dapat membuat suatu protein.

Pameran ini menjadi suatu wadah bagi mahasiswa prodi BMS yang terlibat untuk menceritakan mengenai keunikan dan kompleksitas dari sel. Dengan terlaksananya kegiatan ini, Prodi BMS berharap agar banyak orang dapat lebih mengapresiasi dan mengagumi sel sebagai building blocks of life yang diciptakan oleh Tuhan dengan begitu kompleks dan keunikan sel untuk setiap proses yang ada di dalamnya.

RELATED POSTS